player playlist Beautiful Things: News - Kecelakaan KA

Pages

Wednesday, January 8, 2014

News - Kecelakaan KA

Cerita Sosok Nenek di Palang Pintu sebelum Petaka Bintaro




Metrotvnews.com, Jakarta: Kecelakaan Kereta Rel Listrik Commuter Line dengan truk tangki pengangut bahan bakar minyak (BBM) di perlintasan Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013) lalu, kembali mengulik cerita-cerita mistik.

Percaya tidak percaya, cerita berbau tahayul itu dituturkan warga yang sudah tinggal puluhan tahun di wilayah tersebut. Kiki atau bisa disapa Bang Kiki (38), menuturkan sebelum kecelakaan ia melihat seorang nenek memberi peringatan. Nenek itu juga berbicara kepada Kiki agar pergi dari pintu perlintasan Pondok Betung.

"Saya dikasih tahu, ya saya langsung pergi ke lampu merah (Jalan Veteran)," ujar Kiki di lokasi kejadian, Pondok Betung, Jakarta Selatan, Rabu, (11/12). Kiki adalah tukang ojek. Ia warga asli yang tinggal puluhan tahun di wilayah tersebut.

Sejurus kemudian terjadi benturan antara kereta api dan truk tangki berisi BBM di pintu perlintasan tersebut. Kiki bergegas menuju ke lokasi untuk membantu mengevakuasi korban kecelakaan. Ia dibantu beberapa warga sekitar.

Cerita Kiki diamini Ibu Sani (50), pedagang minuman ringan di pintu perlintasan Pondok Betung. Sani mengaku sering melihat sosok perempuan tua yang berdiri di pinggir rel. Sang nenek sering mengingatkan warga atau pengendara yang ingin melewati persimpangan jalur kereta.

"Ada nenek-nenek, bilang 'Ayo buruan kalau mau nyebrang'. Nenek itu sering mengingatkan ke warga," ujar Sani.

Kecelakaan di pintu perlintasan Senin (9/12) lalu itu mengingatkan Sani pada tragedi kecelakaan kereta api Bintaro pada 19 Oktober 1987. "Dulu (kejadiannya) juga Senin, malah lebih banyak korbannya," ujar Sani sembari tersenyum

Kiki mengungkapkan, kecelakaan sering terjadi di pintu perlintasan Pondok Betung. Warga sering mengait kecelakaan itu dengan hal yang berbau mistis.

Ketika akan terjadi kecelakaan, kata Kiki, biasanya ada warga yang melihat sesosok anak kecil berlari-larian. Anak-anak kecil juga sering terlihat duduk di salah satu tembok pinggir rel sambil menggoyangkan kaki, melihat kereta api yang melintas.

Menurut Sani, dimanapun hal-hal berbau mistis akan ditemui. Di dunia ini, jelas Sani, manusia tidak hidup sendiri. Ada makhluk lain juga yang hidup tanpa bisa dilihat panca indera manusia. "Ya percaya gak percaya, yang penting kita gak ganggu, pasti dia juga gak akan ganggu," tutur Sani.

0 comments:

Post a Comment